Ahad, 17 Julai 2011

Termenung Sejenak

Pergi ke pantai bukanlah suatu hobi bagi diriku… apatah lagi jika meluangkan masa bersama dengan keluarga, rakan serta membuat aktiviti riadah terutamanya pada hujung minggu. Tapi sejak akhir-akhir ini aku sering kali singgah ke pantai untuk melepaskan lelah... untuk melepaskan kekusutan yang selalu saja terpendam di kepalaku. Ibaratnya satu ikatan mati yang tak akan pernah terurai untuk selamanya. Inilah yang aku lakukan untuk menghilangkan rasa bosan... pergi ke pantai walau hanya dalam masa yang singkat. Kadang-kadang waktu pagi, kadang pula waktu sore. Ini tergantung jika kebetulan pada waktu itu aku tidak sibuk dengan rutinitas harianku.

Sore hari ini aku pergi ke pantai, sekadar bersahaja... meninjau keadaan pantai yang tidak menentu... kadang-kadang surut, kadang-kadang pasang... bila waktu pagi air laut pasang, bilang petang ia kembali surut. Apabila air surut inilah suasana pantai menjadi meriah oleh suara-suara pengunjungnya. Macam sore ini saja... tambahan pula pada hujung minggu, kebetulan juga libur selama tiga hari... di bibir pantai ku lihat beberapa orang dewasa dengan kanak-kanak sedang mandi, bermain dengan ombak-ombak kecil... seolah-olah ombak itu merasa riang bermain dengan mereka... ada pula yang berjalan-jalan di tepi pantai, melihat ombak memukul pasir yang takkan pernah hilang dan terhakis... seakan-akan mengajak mereka yang berjalan untuk bermain dengannya...

Di darat pula pondok-pondok dipenuhi dengan pengunjung yang berkelah bersama dengan ahli keluarga mereka... pada pemerhatianku, keberadaan mereka di sana mungkin sejak pagi atau tengahari... mungkin saja kegiatan ini sering mereka lakukan setiap minggu... atau juga mungkin ini kali pertama dan kali mungkin juga kali pertama mereka berkelah di kawasan sini... selang beberapa lama kemudian terlihat beberapa orang datang memerhatikan suasana pantai pada waktu sore... ada juga yang hanya melintas dan melihat sekeliling dari dalam kereta...gelagat mereka ini bagiku lumrah...aku hanya menyaksikan kelakuan mereka...ada pula yang hanya lepak di sana menikmati waktu sore yang indah ini.

Saat aku menyaksikan anak-anak sedih bermain di tepi pantai bersama dengan orang tua mereka, aku merista kembali waktu silamku...dalam hatiku sejenak berkata “Anak-anak sekarang merasa bertuah kerana mereka mempunyai masa untuk orang tua mereka, dan mereka sangat beruntung kerana diberi peluang untuk bermain dengan ombak, mandi di tepian pantai...” terasa seperti iri hati bila melihat mereka... jujur saja kerana sewaktu aku masih kecil, untuk meluangkan masa beriadah bersama keluarga lagi susah, apatah lagi menghabiskan masa di pantai, malah mandi di tepian pantai pun bukanlah satu perkara puas aku lakukan...apa yang ku alami adalah lumrahnya kehidupan seperti seorang pelajar yang hanya menghabiskan waktu untuk belajar...tapi aku bersyukur, mungkin kerana inilah aku menjadi seorang yang berpendidikan tinggi hingga memegang gelaran BA...aku bersyukur dengan didikan orang tua ku dahulu hingga menjadikan aku seorang yang mampu berdikari dengan sendiri walaupun tanpa bantuan orang tua ku...namun aku juga memuji orang tua anak-anak tadi kerana menjalankan tanggungjwabnya sebagai ayah, dan tanggungjawabnya sebagai seorang ibu...wajar saja seorang anak menerima layanan tersebut. Suatu hari nanti pun aku akan pasti melakukan hal yang sama seperti mereka nanti, meluangkan masa yang banyak untuk anak, memberikan mereka kasih sayang, memberikan mereka erti kehidupan dan mengajarkan mereka akan kepentingan alam. Agar mereka bisa berfikir di kemudian hari bahawa mereka juga pasti akan merasa dan melakukan hal yang sama kepada generasi mereka. Menghargai sesama manusia, mencintai alam dan bersedia menghadapi akan kehidupan yang tak pasti tamatnya...

Minggu 17 Juli 2011 Jam 1909

Tiada ulasan:

Catat Ulasan